KEWAJIBAN MANUSIA KETIKA SAKIT ADALAH BERIKHTIAR DENGAN BEROBAT, KARENA ITU BEROBATLAH MENGGUNAKAN OBAT YANG HALAL

Minggu, 12 April 2015

Testimoni: Dengan SHAD ASRATIK, dalam Waktu Singkat Nyeri Hilang dan Kadar Asam Urat Normal

Pada bulan April 2014 yang lalu, saya (Ibu Darmawati, Pondok Aren, Banten) merasakan persendian di tangan dan kaki sangat ngilu dan terasa panas. Bahkan, pada sendi kaki, terutama di bagian jempol, mulai terasa kaku. Rasa sakit itu semakin terasa saat malam hari dan bangun tidur di pagi hari. Kondisi ini benar-benar membuat tidak nyaman dan menghambat aktivitas saya yang padat.

Saya tidak pernah berpikir bahwa ini radang asam urat, mengingat usia saya relatif masih muda (di bawah empat puluh tahun) dan saya termasuk wanita yang aktif dalam berbagai kegiatan. Karena rasa ngilu, nyeri, panas di bagian sendi sudah tidak tertahankan, maka saya mencoba untuk memeriksakan kadar asam urat ke dokter. Saat melihat hasilnya, saya kaget bercampur khawatir, ternyata kadar asam urat saya mencapai 7,8 mg/dl. Padahal, kadar asam urat normal untuk wanita berkisar 2,6 – 6 mg/dl. Seketika itulah saya menyadari, bahwa radang asam urat dapat menyerang seseorang tanpa kenal usia dan kondisi aktivitasnya. Bila pola makan tidak terjaga, siapa pun dapat terserang radang asam urat.

Untuk beberapa saat saya merasa cemas, karena khawatir dampak dan komplikasi akibat kelebihan kadar asam urat sangat membahayakan. Untuk menghindari dampak negatif yang lebih jauh, saya segera mengkonsumsi kapsul herbal SHAD ASRATIK dengan dosis dua kali sehari pagi dan sore masing-masing dua kapsul sebelum makan. Di saat yang sama, saya juga memperbanyak minum air putih dan mengurangi konsumsi makanan yang banyak mengandung purin sebagai pemicu asam urat. Alhamdulillah, secara berangsur rasa ngilu, nyeri, panas, dan kaku di persendian saya berkurang, kemudian hilang.

Setelah mengkonsumsi secara rutin SHAD ASRATIK selama satu minggu, saya kembali memeriksakan kadar asam urat dalam tubuh. Seketika itu kekhawatiran saya hilang, karena kadar asam urat saya telah kembali normal yakni 5,1 mg/dl. Saya menjadi semakin yakin bahwa SHAD ASRATIK terbuat dari bahan-bahan herbal yang secara spesifik dapat mengatasi radang asam urat dan rematik. Dengan adanya SHAD ASRATIK saya tetap dapat mengkonsumsi berbagai makanan kesukaan saya seperti tahu, tempe, kacang, dan lain-lain, tapi dalam jumlah yang tidak berlebihan. Bukankah agama kita mengajarkan bahwa semua yang berlebihan itu tidak baik? Terima kasih ya Allah telah menyembuhkan saya dari radang asam urat, sehingga dapat beraktivitas dengan lancar seperti semula. Terima kasih juga kepada AHAD-NET yang telah menyediakan produk SHAD ASRATIK. (HRM)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar